KBRN, Cilacap : Dosen Fakultas Teknologi Industri Universitas Nahdlatul Ulama Al Ghazali bersama mahasiswa melakukan pengabdian pelatihan pembuatan abon ikan lele kepada kelompok tani BALEPA di desa Bulupayung, Kecamatan Kesugihan, Kabupaten Cilacap.
Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh cukup banyaknya ikan lele yang reject atau tidak lolos seleksi untuk dijual. Setiap masa panen, ikan lele yang direject dari kelompok tani BALEPA rata-rata mencapai 100-200Kg setiap anggotanya.
Hal tersebut menjadi permasalahan bagi kelompok tani BALEPA, selain merugi jika dikembalikan ke kolam akan menambah biaya operasional. Menurut Aji Kusumastuti H, M.T. ketua pengabdian bahwa hal ini menjadi peluang usaha, jika ikan lele reject ini diolah menjadi produk olahan lele yang dapat meningkatkan nilai jual dan menambah pendapatan kelompok tani BALEPA.
Kegiatan pengabdian ini dilaksanakan selama dua hari. Hari pertama dilakukan pemaparan materi tentang proses pembuatan abon ikan lele dengan menggunakan penerapan teknologi peniris minyak yaitu menggunakan mesin spinner pulling oil dan praktek pembuatan abon ikan lele.
“Demonstrasi penggunaan mesin spinner pulling oil ini bertujuan untuk memberikan pengenalan penggunaan teknologi kepada kelompok tani BALEPA terkait dengan proses pembuatan abon khususnya tahap penirisan minyak, agar kualitas abon lebih baik dengan sedikit kandungan minyak sehingga umur simpan produk pun akan lebih lama,” kata Christian Soolany, M.Si Dosen FTI UNUGHA Cilacap.
Kegiatan hari kedua yaitu pemaparan tentang standarisasi kemasan dan pelatihan pengemasan. Kelompok pengabdian mencoba membuatkan desain label yang menarik dan sudah disesuaikan dengan standarisasi pelabelan dengan merek BALEPA.
Abon ikan lele BALEPA dikemas menggunakan kemasan standing pouch eco pack dengan berat isi 50gram per pouch. Lalu untuk menjaga kualitas dan umur simpan produk, kemasan di seal supaya benar-benar rapat.
Peserta pengabdian nampak antusias saat mengikuti kegiatan, “Harapannya dengan kegiatan pengabdian ini dapat memberikan pengetahuan dan ketrampilan anggota kelompok tani BALEPA terkait dengan pembuatan produk abon ikan lele dan cara pengemasannya yang dapat meningkatkan nilai jual lele dan membantu meningkatkan pendapatan kelompok tani BALEPA,” Harap Aji Kusumastuti H, M.T. Dosen FTI UNUGHA Cilacap.
